Profilku

Assalamu'alaikum Wr.Wb      Bertemu lagi dengan saya A'isyah Nurus Salamah. Dalam blog kali ini saya akan menceritakan pengalamanku saat lebaran lebih tepatnya dengan tema kuliner lebaran.       Setiap kali akan menjelang lebaran keluarga ku pasti membuat jajanan lebaran seperti nastar, kue kacang, mawaran, semprit, Madumongso, dan jenang. Kue lebaran dan Madumongso dibuat tujuh hari sebelum lebaran, sedangkan jenang dibuat satu hari menjelang lebaran. Setiap lebaran ibuku tak pernah lupa dengan jajanan tersebut khususnya jenang karena sudah menjadi warisan dan adat dalam keturunan nenek dari ibu.      Selain jajanan tersebut terdapat juga es Unyil/lilin yang aku buat sendiri untuk dihidangkan saat lebaran itulah ciri khas dihari lebaran dalam keluarga ku. Tidak hanya itu ibuku juga membuat berbagai kuliner makanan yang setiap orang juga membuat seperti lontong opor. Selain kuliner lontong opor ibuku juga tidak pernah meninggalkan nasi uduk dengan kering tempe, soon tahu, samba

Assalamu'alaikum Wr.Wb     Perkenalkan saya A'isyah Nurus Salamah dari kelas XI IPS 3. Dalam blog kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang meramu jamu kunyit asam di bulan ramadhan, sekaligus guna mengikuti pembelajaran mapel Sosiologi. Sebelum itu akan saya jelaskan sejarah jamu kunyit asam.      Jamu Kunir asem dikatakan oleh sebagian besar penjual jamu sebagai jamu 'adem-ademan atau seger-segeran' yang dapat diartikan sebagai jamu untuk menyegarkan tubuh atau dapat membuat tubuh menjadi dingin. Ada pula yang mengatakan bermanfaat untuk menghindarkan dari panas dalam atau sariawan, serta membuat perut menjadi dingin. Seorang penjual jamu mengatakan bahwa jamu jenis ini tidak baik dikonsumsi oleh ibu yang sedang hamil muda sehubungan dengan sifatnya yang memperlancar haid. Ada pula penjual jamu yang menganjurkan minum jamu kunir asam untuk melancarkan haid.     Meskipun saya sering mengonsumsi jamu ini tetapi saya tidak tahu bagaimana proses pembuatannya, maka dar